Indeks Dolar AS Melacak Imbal Hasil Obligasi Pemerintah AS yang Suram dan Saham Berjangka di Dekat 92,50
- DXY memudarkan pemantulan dari terendah bulanan, dan tetap tertekan setelah tren turun dua hari.
- Sentimen pasar berkurang di tengah kurangnya katalis utama, serta kekhawatiran yang beragam atas Covid.
- Data AS membuat para penjual DXY tetap optimis menjelang NFP utama hari Jumat.
Data-data tingkat kedua terkait lapangan pekerjaan dapat menghibur para pedagang tetapi faktor-faktor kualitatif adalah kuncinya.
Indeks Dolar AS (DXY) gagal mempertahankan pemulihan dari terendah satu bulan, dan turun ke 92,48 pada Kamis pagi ini.
Pengukur greenback ini turun selama dua hari terakhir karena sinyal awal untuk lapangan pekerjaan AS mengisyaratkan tidak adanya tantangan terhadap kebijakan stimulus The Fed. Yang juga membebani harga DXY bisa jadi karena menurunnya jumlah virus.
Perubahan Ketenagakerjaan ADP AS untuk bulan Agustus naik 374 ribu versus ekspektasi kenaikan 613 ribu. Tantangan lebih lanjut dari skenario lapangan pekerjaan adalah komponen ketenagakerjaan dari IMP Manufaktur ISM yang merosot ke wilayah kontraksi dengan angka 49,0 terhadap 52,9 sebelumnya.
Perlu dicatat bahwa jumlah virus yang sebelumnya berkurang dari Australia dan menurunnya jumlah rawat inap di AS juga menopang sentimen pasar dan menyeret harga DXY.
Namun, lonjakan terbaru jumlah kematian akibat virus ke level tertinggi sejak Maret di Inggris dan kekhawatiran bahwa Australia dan Selandia Baru akan memperbarui rekor penularan virus baru-baru ini membebani sentimen pasar dan menantang para penjual Indeks Dolar AS.
Di tengah permainan ini, imbal hasil Obligasi Pemerintah AS bertenor 10-tahun tetap tertekan di sekitar 1,30% sedangkan Kontrak berjangka S&P 500 mencari arah baru di sekitar rekor tertinggi, yang turun sebesar 0,07% dalam intraday, pada saat berita ini dimuat.
Mengingat sejumlah tantangan terbaru terhadap sentimen pasar, para penjual DXY dapat beristirahat sejenak di tengah kalender yang sepi. Meskipun, data ketenagakerjaan AS tingkat kedua seperti Produktivitas Nonfarm untuk Kuartal 2 dan klaim pengangguran mingguan akan sangat penting untuk diikuti menjelang Nonfarm Payrolls (NFP) AS hari Jumat.
Analisis teknis
Penembusan tegas sisi bawah garis tren naik selama tiga bulan dan DMA-50, masing-masing di dekat 92,80 dan 92,60, mengarahkan DXY menuju posisi terendah Juli-Agustus di sekitar 91,80.